LATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI


 

Judul               :  Mengelola Majalah Sekolah

Resume Ke     : 12

Hari/Tanggal   : Jum’at, 11 Februari 2022

Narasumber     : Widya Setianingsih, S.Ag

Moderator       : Maesaroh

Penulis             : Sudasih, S.Pd

 

Mengelola Majalah Sekolah

Malam ini adalah malam ke-12 pelatihan menulis bersama Omjay dan PGRI. Kondisi Kesehatan ku kurang mendukung. Setelah pulang dari rumah sakit menemani putri bungsuku yang kena DB, tapi sayang kalau dilewatkan begitu saja aku coba untuk mengikuti secara pelan-pelan sampai pada akhirnya selesai juga.

 

Pembukaan

Moderator malam ini adalah ibu Maesaroh, moderator membuka acara kegiatan ini dengan sangat puitis sekali kata-katanya antara lain :

Sang waktu terlalu cepat menarik pelatuknya, mengitari hari demi hari. Mengantarkan senja menuju buana nangulita. Menepati sejengkal ilmu. Narasumber memperkenalkan diri. Perkenalkan nama saya Widya Setianingsih asli dari Malang. Saya mengajar disekolah Madrasah Ibtidaiyah Khadijah malang. Karya sola perdananya berjudul “Laras-laras Makna Dalam Puisi”.

Kata-kata awal yang memotivasi saya :

1.      “ Tak akan mundur, sebelum resume meluncur, pantang menyerah sebelum buku solo tercipta”.

2.      Seperti kata kinan ini adalah mimpi saya, mimpi yang menjadi nyata. It’s My dream.

Pemaparan Materi

Majalah sekolah adalah majalah yang diterbitkan dan dikelola oleh sekolah, sebagai sumber media untuk menampung karya siswa sekaligus sebagai media komunikasi yang bersifat informatif, edokatif dan relative.

·         Langkah-Langkah Menerbitkan Majalah Sekolah

1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan redaksi majalah

2. Mengajukan Proposal. Membuat proposal meliputi latar belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya.

3. Membuat rancangan majalah. Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll.

4. Mencari rekanan pendukung. Percetakan, sponsor dll

 

·         Susunan Redaksi Majalah Sekolah

1.  Penasehat   : Dari Yayasan Sekolah/Komite Sekolah

Tugasnya: Memberikan segala pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah

2. Penanggung Jawab : Yaitu Kepala Sekolah

Tugasnya : Bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut isi penerbitan (redaksional)

3. Pimpinan redaksi : Dari Guru yang ditunjuk. Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.

4. Editor

Tugasnya: Bertanggung jawab  swa sunting tulisan, proofreading dan mengedit semua tulisan

5. Reporter : Reporter merupakan “prajurit” di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya, merupakan tugas pokoknya.

6. Fotografer  Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan tulis.

7. Layout

Tugasnya mendesain majalah, dan tata letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan

8.  Bendahara : Tugasnya: Mengatur jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah

 

·         Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menerbitkan majalah.

1. Membuat nama majalah. Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat.

Bisa juga membuat nama majalah berupa singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang menginspirasi. Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK, CAHAYA.

KHARISMA singkatan dari Khadijah Is My Inspiration.

2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan.

1).  Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal 2.

2).   Salam Redaksi : Kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.

3. Berita Sekolah : Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.

4. Profil Guru : Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik.

5. Profil Siswa Berprestasi: Menampilkan siswa paling berpretasi.

6. Karya Siswa : Menampilkan tulisan siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan, gambar dll.

7. Kegiatan Siswa: Kegiatan outingclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja, game dll.

8. Kuiz berhadiah: Disesuaikan dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.

9. Prestasi Sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.

10. Info dan pengumuman: Info ujian, libur dsbnya

 

Tanya Jawab

P1 : a. Bagaimana cara mendapatkan sponsor dari luar ?

        b. Apakah majalah sekolah memiliki nilai dalam akreditasi ?

        c. Bagaimana cara mendapatkan ISSBN dari Majalah yang akan kita buat di sekolah ?

Jawaban

a.       Untuk proposal sponsor kitab isa menghubungi wali murid lewat wali kelas. Setelah ada kesepakatan baru buat proposalnya.

b.      Saat ini literasi telah menjadi, sorotan di negara kita. Maka ada yang Namanya Gerakan literasi sekolah. Dengan adanya majalah sekolah mengharuskan kepala sekolah kami mendapat predikat nilai tertinggi sekolah swasta semalang

c.       Untuk ISSBN bisa menghubungi langsung penerbit percetakan dan diuleskan dengan biaya cukup murah. Sekitar 300 ribu.

P2 : Bagaimana cara mengelola majalah sekolah agar tidak mengganggu tugas utama sebagai guru ?

Jawaban

Fokus pada tugas utama, pintu-pintu mencari celah untuk menggarap artikel majalah dan waktu yang kita sediakan cukup Panjang 6 bulan 4 bulan menulis, 1 bulan layout dan editing bulan ke 6 cetak dan lauching. Kuncinya niat yang kuat meluangkan waktu untuk menulis.

 

P3 : Bagaimana Langkah awal yang harus dilakukan agar majalah sekolah terbentuk ?

Jawaban

Langkah-Langkah Menerbitkan Majalah Sekolah

1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan redaksi majalah

2. Mengajukan Proposal.

Membuat proposal meliputi latar belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya.

3. Membuat rancangan majalah. Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll.

4. Mencari rekanan pendukung. Percetakan, sponsor dll

 

P4 : Bagaimana cara membuat guru-guru bergairah untuk berliterasi dan akhirnya bisa menjadi team yang kompak dalam membuat majalah ?

Jawaban

Gunakan wewenang Kepala Sekolah untuk memotivasi seluruh guru-guru.

Batu yang tertetes air terus menerus tentu akan berlubang juga. Jadi jangan menyerah tetap semangat membanggakan sekolah kita.

 

Penutup

Menulislah seperti embun yang Ketika jatuh kebumi membawa pengetahuan, dan melangit ke arsy menjadi keabadian (may dearly)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KELAS BELAJAR MENULIS NUSANTARA

KELAS BELAJAR MENULIS NUSANTARA

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI